BAB JU’ALAH (SAYEMBARA)

BAB JU’ALAH (SAYEMBARA) (Fasal) menjelaskan hukum-hukum ju’alah. ‏( ﻓَﺼْﻞٌ ﻓِﻲْ ﺃَﺣْﻜَﺎﻡِ ﺍﻟْﺠُﻌَﺎﻟَﺔِ Lafadz “al ju’alah” itu dengan membaca tiga wajah pada huruf jimnya, -yaitu fathah, kasrah dan dlammah-. ﻭَﻫِﻲَ ﺑِﺘَﺜْﻠِﻴْﺚِ ﺍﻟْﺠِﻴْﻢِ Makna ju’alah secara bahasa adalah sesuatu yang diberikan pada seseorang atas apa yang telah ia kerjakan. ﻭَﻣَﻌْﻨَﺎﻫَﺎ ﻟُﻐَﺔً ﻣَﺎ ﻳُﺠْﻌَﻞُ ﻟِﺸَﺨْﺺٍ ﻋَﻠَﻰ ﺷَﻴْﺊٍ ﻳَﻔْﻌَﻠُﻪُ Dan secara syara’ adalah kesanggupan orang yang mutlak tasharrufnya untuk memberikan ongkos / ‘iwadl pada orang tertentu ataupun tidak, atas pekerjaan yang telah diketahui atau belum diketahui secara jelas. ﻭَﺷَﺮْﻋًﺎ ﺍﻟْﺘِﺰَﺍﻡُ ﻣُﻄْﻠَﻖِ ﺍﻟﺘَّﺼَﺮُّﻑِ ﻋِﻮَﺿًﺎ ﻣَﻌْﻠُﻮْﻣًﺎ ﻋَﻠَﻰ ﻋَﻤَﻞٍ ﻣُﻌَﻴَّﻦٍ ﺃَﻭْ ﻣَﺠْﻬُﻮْﻝٍ ﻟِﻤُﻌَﻴَّﻦٍ ﺃَﻭْ ﻏَﻴْﺮِﻩِ Hukum Ju’alah Ju’alah hukumnya adalah jawaz dari kedua belah pihak, pihak ja’il (yang mengadakan ju’alah) dan pihak maj’ul-lah (orang yang diakadi ju’alah). ‏( ﻭَﺍﻟْﺠُﻌَﺎﻟَﺔُ ﺟَﺎﺋِﺰَﺓٌ ‏) ﻣِﻦَ ﺍﻟﻄَّﺮَﻓَﻴْﻦِ ﻃَﺮَﻑِ ﺍﻟْﺠَﺎﻋِﻞِ ﻭَﺍﻟْﻤَﺠْﻌُﻮْﻝِ ﻟَﻪُ Praktek Ju’alah Praktek ju’alah adalah seseorang memberi janji akan memberi upah yang sudah jelas bagi orang yang mengembalikan barang hilangnya. ‏( ﻭَﻩُﻱَ ﺃَﻥْ ﻳَﺸْﺘَﺮِﻁَ ﻓِﻲْ ﺭَﺩِّ ﺿَﺎﻟَّﺘِﻪِ ﻋِﻮَﺿًﺎ ﻣَﻌْﻠُﻮْﻣًﺎ ‏) Seperti ucapan orang yang sah tasharrufnya, “barang siapa mengembalikan barang hilangku, maka ia akan mendapatkan upah begini.” ﻛَﻘَﻮْﻝِ ﻣُﻄْﻠَﻖِ ﺍﻟﺘَّﺼَﺮُّﻑِ ﻣَﻦْ ﺭَﺩَّ ﺿَﺎﻟَّﺘِﻲْ ﻓَﻠَﻪُ ﻛَﺬَﺍ Ketika ada yang mengembalikan, maka ia berhak mendapatkan upah tersebut yang telah dijanjikan padanya. ‏( ﻓَﺈِﺫَﺍ ﺭَﺩَّﻫَﺎ ﺍﺳْﺘَﺤَﻖَّ ‏) ﺍﻟﺮَﺍﺩُّ ‏( ﺫَﻟِﻚَ ﺍﻟْﻌِﻮَﺽَ ﺍﻟْﻤَﺸْﺮُﻭْﻁَ ‏) ﻟَﻪُ . (Sumber : Kitab Fathul Qorib) Fanatik Pada Guru Oleh Habib Umar Bin Hafidz

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BAB AQIQAH

BAB SHIYAL

BAB TALAK